Psikologi Komunikasi (Aanalisis Iklan)

-          ANLISIS IKLAN TEH PUCUK HARUM
Saya tertarik menganalisa tentang iklan  TeH Pucuk Harum, iklan sebelumnya seringkali iklan Teh Pucuk Harum menampilkan iklan tentang keluarga Ulat yang berusaha makan pucuk daun teh seperti iklan  pertamanya,  ini dia kutipan iklan pertama :
 (Percakapan antara dua anak ulat dan induk ulat di kebun teh)
Pucuk, pucuk...
Anak ulat 1:            “Kenapa sih harus yang pucuk? ‘kan sama-sama daun teh?”
Induk ulat:              “Jelas beda. Pucuk itu aromanya, hmm....”
Anak ulat 2:            “dan rasa pucuknya hmm... Nyumi..”
Anak ulat 1:            “Ayo ke pucuk !”
Semua:                    “pucuk..pucuk..”
Semua:                    “ yah, telat lagi..”
Anak ulat 2:            (sambil meneropong) “Pucuknya ada di situ!”
Pucuk teh terbaik ada di Teh Pucuk Harum. Rasanya pas, ga’ kemanisan..
Semua :                   (teriak) “pucuk ...”
Teh Pucuk Harum..
Rasa teh terbaik ada di pucuknya ..

                Namun kini iklan terbaru dari pucuk harum berubah, yang awalnya di perankan oleh keluarga ulat, kini di perankan oleh beberapa anak muda dengan penampilan yang  yang menarik.

1.      Butir Utama Iklan Teh Pucuk Harum



        Pada butir utama menunjukkan tujuan utama yaitu menarik perhatian dan  yang menyajikan beberapa bagian proposisi- proposisi, yakni proposisi yang menekankan keuntungan calon konsumen, proposisi yang membangkitkan rasa ingin tahu pada para calon konsumen, proposisi yang berupa pertanyaan yang menuntut perhatian lebih.
 dimaksudkan untuk menarik perhatian pendengar atau calon konsumen secara efektif sebab keseluruhan iklan yang dibuat tersebut diharapkan dapat menjawab pertanyaan yang diajukan.




2. BADAN IKLAN





             Tujuan kedua dari sebuah iklan ialah untuk menarik minat dan kesadaran calon konsumen, hal tersebut terdapat pada badan iklan. Berdasarkan pada motif calon konsumen dalam membeli sesuatu, pada badan iklan hendaknya mengandung alasan objektif (rasional) dan subjektif (emosional). Alasan objektif berupa informasi yang dapat diterima oleh nalar sedangkan alasan subjektif berupa hal-hal yang membawa emosi calon konsumen.
        Berdasarkan jenis proposisi yang diungkapkan, bagian badan wacana iklan dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu berisi alasan subjektif, berisi alasan objektif dan campuran alasan subjektif dan objektif.
        Iklan Teh Pucuk Harum menampilkan proposisi alasan subjektif. Alasan Subjektif tersebut adalah “Gak nyangkut di leher ....”, “dan Gak bikin haus dan “Manisnya pas”

3.PENUTUP IKLAN

Bagian penutup suatu wacana iklan dapat juga berisi informasi-informasi lain yang berhubungan dengan topik yang diiklankan. Informasi tersebut dapat berupa nomor telepon, cap dagang dan tempat pelayanan. Informasi tersebut pada hakikatnya merupakan informasi tambahan yang penting dan apabila dihilangkan dapat menimbulkan suatu masalah.

Tujuan ketiga dalam wacana iklan ini adalah mengubah tindakan tertentu pada diri konsumen. Apabila perhatian diperoleh, minat dapat dibangkitkan dan kesadaran telah mencapai puncak yang berarti komunikasi telah tercapai dalam wacana iklan tersebut. Pengembangan bagian penutup wacana iklan pada umumnya dapat diklasifikasikan menjadi empat, yaitu pengembangan dengan
1)      teknik keras dan lunak,
2)      teknik lunak
3)      campuran teknik lunak dan butir-butir pasif
4)      campuran teknik keras dan butir-butir pasif
Penutup iklan Teh Pucuk Harum menggunakan pengembangan dengan teknik lunak. Proposisi yang disampaikan bersifat hanya menegaskan informasi yang ada pada bagian badan iklan. Bagian penutup yang menunjukkan teknik lunak adalah “Teh Pucuk Harum.. Rasa teh terbaik ada di pucuknya ...

4. KESIMPULAN
Setelah di analisis dapat di tarik kesimpulan :

-          Pada butir utama iklan, iklan Teh Pucuk Harum termasuk iklan proposisi yang berupa pertanyaan yang menuntut perhatian lebih.

-          Pada butir utamanya lebih mengacu pada proposisi yang berupa pertanyaan yang menuntut perhatian lebih.

-           Iklan Teh Pucuk Harum menampilkan proposisi alasan subjektif(emosional).

-          Faktor mempengaruhi Prilaku (konsumen) dalam Iklan Teh Pucuk Harum, menggunakan faktor Personal yaitu Faktor sospsikologis dengan mengutamakan komponen Afektif (Aspek Emosional) yang berupaya membawa emosional konsumen dengan badan iklan yang di tampilkan.






Unknown

Tidak ada komentar:

Posting Komentar